"Sekarang adalah waktunya mengakhiri dominansi Spanyol," kata Parreira kepada para wartawan seperti dikutip Football Espana.
Pria 70 tahun ini mengungkapkan telah berdiskusi dengan pelatih Luis Felipe Scolari terkait persiapan Brasil menghadapi partai final. Dari diskusi tersebut, Parreira menyarankan kepada Scolari untuk tetap memainkan strategi yang telah diterapkan dalam beberapa pertandingan terakhir Selecao di Piala Konfederasi 2013.
"Saya sudah berbicara dengan Scolari dan semua staf kepelatihan. Dan menurut saya ini bukan waktunya mengganti strategi," ucap Parreira.
"Kami harus menjaga keseimbangan tim yang sudah dibentuk sejauh ini. Brasil bermain di kandang sendiri dan harus menjaga inisiatif dalam permainannya," lanjut dia.
Spanyol baru kali pertama tampil di babak final Piala Konfederasi. Dalam kurun waktu lima tahun terakhir, Spanyol menjuarai Euro 2008 dan 2012 serta Piala Dunia 2010. Hanya trofi Piala Konfederasi yang belum ada di rak piala mereka. Tentunya pada partai final nanti, pasukan Matador akan mati-matian untuk meraih gelar tersebut.
"Kami tetap yakin bisa bermain baik dan menang. Melihat apa yang telah dilakukan oleh Italia, saya sangat yakin Spanyol bisa dikalahkan," ujar Parreira.
Sejauh ini, Brasil dan Spanyol telah bertemu sebanyak tujuh kali di semua ajang. Dari tujuh pertemuan tersebut, Brasil lebih dominan dengan memenangkan tiga laga dan dua di antaranya berakhir seri. Sedangkan Spanyol hanya mampu menang sebanyak dua kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar